Ketua Komisi I DPRD Provinsi Hadirkan Pelajar se-Kota Bengkulu Untuk Sampaikan Aspirasi

Bengkulu, beritakita1.click – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Bengkulu Dempo Xler, S.IP MAP kembali menggelar reses dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat masa persidangan ke-l di tahun sidang 2023. Reses diadakan di Raffles City Hotel Pantai Panjang Kota Bengkulu dihadiri ratusan pelajar se-Kota Bengkulu, mewakili dari sebelas SMA dan beberapa SMK Kota Bengkulu.

“Kita sudah melakukan reses dengan mahasiswa, emak-emak, Ketua RT dan masyarakat lainnya. Hari ini kita hadirkan full pelajar SMA untuk kita tampung semua aspirasinya,” kata mantan Presiden BEM Unib tersebut.

Dalam kesempatan reses kemarin, banyak sekali keluhan dari pelajar yang disampaikan. Salah satunya terkait tingginya biaya sekolah. Kemudian pelajar yang meminta untuk dihapuskannya biaya OSIS karena pelajar sudah membayar biaya sekolah. Dan juga banyak pelajar yang mengeluhkan dengan masih belum maksimalnya fasilitas yang ada di sekolah mereka.

“Saya pikir ini sangat jelas, karena kita mendengar langsung aspirasi dari pelajar yang datang. Dengan ini kita bisa mengetahui, keluhan dari beberapa pelajar,” ungkapnya.

Sementara itu, salah satu pelajar menyampaikan keluhan dari beberapa sekolah mengenai masih buruknya fasilitas di sekolah mereka. Seperti WC yang mampet, kursi yang sudah tidak layak dipakai, termasuk juga dengan fasilitas Laboratorium (LAB) dan beberapa fasilitas lainnya.

“Dengan pembayaran uang SPP yang cukup besar seharusnya kami sudah mendapatkan fasilitas yang cukup baik, namun sampai sekarang fasilitas itu tidak ada. Kami harap dengan menyampaikan aspirasi di acara reses ini, nantinya akan didengar oleh pemerintah dan kami mendapat fasilitas yang lebih baik,” kata Faisal.

Dempo mengatakan, akan benar-benar serius dalam menampung aspirasi dari pelajar se-Provinsi Bengkulu karena selama ini ia menilai pemerintah tidak terlalu fokus dalam hal menanggapi keluhan dari pelajar. Buktinya dalam kegiatan reses ini ternyata masih banyak sekali pelajar yang mengeluhkan baik itu mengenai fasilitas sekolah maupun SPP mereka.

Di akhir acara, Dempo meminta untuk teman-teman pelajar se-Kota Bengkulu untuk memberikan laporan kepadanya, jika ada fasilitas dari sekolah dan pembayaran SPP yang tak sesuai. Karena pemerintahan Kota Bengkulu sudah mempunyai 18 Gubernur untuk Bengkulu, yang termasuk juga program untuk pendidikan.

“Kita akan tagih dengan pemerintah, jika memang benar masih ada fasilitas dan pembayaran iuran SPP di sekolah yang tidak sesuai. Bahkan nanti kita akan segera sekolah se-Kota Bengkulu bahkan se-Provinsi Bengkulu, guna untuk kita menjaring aspirasi dari teman-teman pelajar kita,” sampainya.

Editor: Melinda